Bidadariku

si kecil berbaju putih
dia kepunyaanku
.
.
.
.
berlumur darah
suram dan bungkam
dalam gelap itu

bidadari bersayap suci
dia milik aku
koyak dan luka
gelap dan murung

dia nigina
patah dan lara
pari-pariku
naif, suci


dia pari-pariku
-mati-

(15/11/11 11:36 pm)

nota : gambar bukan milik penulis

Ini Aku

....
diam
....

....

malam yang berbisik  
cuma nada bisu  
melagukan sepi
detik kelam tanpa rasa
dingin dan kaku
melihat waktu-waktu terhapus
mengubur masa....
....yang hampa

diam lagi
geriji ghaib
mengepung sunyi
memejam mata lesu
mendengar angin
menyentuh tubuh malam
dengan tangan ilusi
....sejuk....

angin bertiup menyapu khayal
menjengah keluar
....hamparan samar
penuh realiti kosong
bertaburan

hati ini
begini


........
(15/11/11 11:18 pm)

nota : gambar bukan milik penulis

Lihat aku

lihat aku
seperti aku lihat kamu









di sini

(09/11/11 2:40 pm)

Melankolia yang gagal

bisu yang panjang

mencipta pusara

menyemadi bait kata

yang tak terluah

tak terungkap

 seperti tangan

cuba mengait bintang

tak kesampaian....

lalu di lembaran

terbentuk puisi pincang

susunan kaku

seorang penulis hampa

yang gagal menulis rasa

 

(07/11/11 2:28 pm)

.

.

.

.

nota : gambar bukan milik penulis

Angin

segala rasa sayu

berlegar di awan
lalu ia hilang
dibawa angin malam
dan berakhir sepi
kata yang tak terzahir

(07/11/11 1:36 am)

Kamu,

andai aku mengundang, mampukah kamu datang?

bersiar-siar di minda aku

mengkhayali khayalan aku

berfantasi fantasi aku

...,datanglah!

aku menunggu

*senyum*

(01/11/11 12:04 am)

nota : gambar bukan milik penulis